Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo Duduk Bersama Mahasiswa di Tengah Aksi Damai

Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo Duduk Bersama Mahasiswa di Tengah Aksi Damai---Haris Diskominfotik
GORONTALO, DISWAY.ID - Suasana aksi unjuk rasa yang digelar Aliansi GORONTALO.disway.id/listtag/544/mahasiswa">Mahasiswa Merah Maron di Bundaran Hulondalo Indah, Kota GORONTALO, pada Senin (1/9/2025) berlangsung kondusif.
Terlebih setelah Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail bersama Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie turun langsung menemui massa.
Didampingi Kapolda Gorontalo dan Ketua DPRD Provinsi, keduanya bahkan duduk di atas aspal bersama para mahasiswa untuk berdialog terbuka.
Dalam forum tersebut, Gubernur Gusnar mempersilakan peserta aksi menyampaikan tuntutan mereka satu per satu, yang kemudian langsung ia tanggapi di hadapan massa.
BACA JUGA:Strategi Besar Prabowo: 15 Bendungan & Irigasi Multifungsi Demi Wujudkan Lumbung Pangan Indonesia
Komitmen Pemerintah Dukung Aspirasi Mahasiswa
Wakil Gubernur Idah Syahidah menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen memperjuangkan aspirasi yang disuarakan mahasiswa.
Ia bahkan mengusulkan agar ada perwakilan mahasiswa ikut mendampingi Gubernur ke Jakarta dalam proses advokasi.
"Supaya kalian yakin bahwa tuntutan ini benar-benar diperjuangkan, saya usulkan perwakilan mahasiswa ikut bersama Bapak Gubernur ke Jakarta. Dengan begitu, kalian bisa melihat langsung bagaimana kami bekerja,” jelas Idah.
Idah juga menyampaikan apresiasi atas sikap mahasiswa yang menggelar aksi secara damai dan tertib.
BACA JUGA:Gusnar Ismail dan Ratusan Ojol Gorontalo Gelar Doa Bersama untuk Almarhum Affan Kurniawan
“Saya memahami persoalan yang kalian suarakan dan berterima kasih karena aksi ini berlangsung tanpa anarkis. Suara kalian adalah suara Gorontalo, dan kami akan berupaya memperjuangkannya sebaik mungkin,” tambahnya.
Pesan untuk Mahasiswa
Menutup dialog, Idah berpesan agar mahasiswa tetap berfokus pada pendidikan dan masa depan mereka.
“Belajarlah dengan sungguh-sungguh dan raih cita-cita setinggi-tingginya. Suatu saat nanti, kalianlah yang akan menggantikan kami dalam memimpin daerah ini,” pungkasnya.
Dengan adanya dialog terbuka ini, aksi unjuk rasa berlangsung lebih kondusif, mencerminkan sinergi antara pemerintah daerah dan mahasiswa dalam menyuarakan aspirasi untuk kemajuan Provinsi Gorontalo.
Sumber: