Target Akhir 2025, Pemprov Gorontalo Tuntaskan Penataan OPD dan Siap Lantik Struktur Baru Awal 2026
Sekda Gorontalo Bongkar Alasan Penggabungan Dinas Sosial dan Dukcapil: Demi Efektivitas Layanan Publik---Mila Kominfotik
BACA JUGA:Gorontalo Siap Go Internasional! Gusnar Ismail Bongkar Strategi Besar di Hadapan Dubes Australia
Sekda Tekankan Percepatan Persiapan Dokumen
Sofian meminta seluruh kepala OPD untuk segera menyiapkan dokumen pendukung seperti analisis jabatan (Anjab), analisis beban kerja (ABK), serta rancangan struktur organisasi baru, tanpa menunggu penetapan perda.
Ia menilai langkah cepat ini penting agar transisi kelembagaan berjalan mulus dan tidak mengganggu pelayanan publik.
“Ini bukan soal suka atau tidak suka, tapi kebutuhan birokrasi agar lebih adaptif dan produktif,” tegas Sofian.
Dorong Integrasi Program Pembangunan Daerah
Lebih jauh, Sofian menjelaskan bahwa penataan SOTK ini diharapkan dapat memperkuat integrasi antarprogram pembangunan daerah.
Menurutnya, penyesuaian struktur akan membantu pemerintah merespons kebutuhan masyarakat dengan lebih cepat dan tepat.
“Pembenahan kelembagaan adalah kunci agar kinerja pemerintahan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” jelasnya.
BACA JUGA:Polda Gorontalo Tegaskan Komitmen Tindak Kendaraan ODOL Lewat Sosialisasi Lintas Instansi
Target Rampung Akhir 2025, Struktur Baru Berlaku 2026
Pemerintah Provinsi Gorontalo menargetkan seluruh regulasi penataan OPD dapat diselesaikan sebelum akhir tahun 2025.
Dengan demikian, pelantikan pejabat struktural pada organisasi baru direncanakan akan dilaksanakan mulai Januari 2026.
Penataan ini menjadi tonggak penting bagi Pemprov Gorontalo dalam mewujudkan birokrasi modern, efisien, dan berorientasi hasil.
Sumber: