Syahrin Abdul Aziz, Pensiunan Tenaga Kesehatan yang Tetap Mengabdi di Puskesmas Kwandang

Syahrin Abdul Aziz, Pensiunan Tenaga Kesehatan yang Tetap Mengabdi di Puskesmas Kwandang---Dok. Dinkes Gorontalo
“Pemimpin yang baik bukan hanya mengarahkan, tetapi juga memberdayakan timnya,” tambah Temmy.
Pensiun Bukan Titik Akhir
Kisah Syahrin Abdul Aziz menjadi bukti bahwa pensiun tidak selalu berarti berhenti berkarya.
Selama seseorang masih merasa memiliki peran, kesehatan mental akan tetap terjaga dan kebahagiaan pun meningkat.
Menurut Temmy, kondisi ini jauh lebih positif dibandingkan mereka yang menghentikan seluruh aktivitas produktif setelah pensiun.
BACA JUGA:Dinkes Gorontalo Resmi Tutup Pelatihan Pelayanan Kontrasepsi untuk Dokter dan Bidan
Inspirasi untuk Masyarakat
Melalui tayangan Bincang Sehat di kanal YouTube Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, kisah Syahrin berhasil memberikan inspirasi luas.
Tidak hanya bagi para tenaga kesehatan, tetapi juga bagi masyarakat umum, bahwa pensiun seharusnya menjadi awal dari babak baru untuk terus bermanfaat bagi orang lain.
Catatan Penting: lingkungan kerja yang sehat, kepemimpinan yang mendukung, serta budaya kolaborasi mampu menjaga semangat pengabdian seseorang, bahkan ketika ia sudah memasuki masa pensiun.
Sumber: