Ricuh! Demo Mahasiswa di Simpang Lima Gorontalo Akhirnya Dibubarkan Polisi

Ricuh! Aksi Mahasiswa di Simpang Lima Gorontalo Akhirnya Dibubarkan Polisi-@classwarightnow-X
GORONTALO, DISWAY.ID - Aparat kepolisian mengambil tindakan tegas untuk membubarkan GORONTALO.disway.id/listtag/3347/aksi">aksi GORONTALO.disway.id/listtag/3339/demo">demo GORONTALO.disway.id/listtag/544/mahasiswa">mahasiswa yang digelar di kawasan Simpang Lima, Kota GORONTALO pada Senin, 1 September 2025.
Tindakan tegas diambil polisi karena massa dinilai sudah mulai bertindak anarkis dan aksi telah melewati batas waktu yang ditetapkan, yakni sekira pukul 18.00 WITA.
Kepala Bidang Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol. Desmont Harjendro, menjelaskan bahwa pihaknya sudah memberikan imbauan agar peserta aksi membubarkan diri secara tertib, namun tidak diindahkan.
"Mahasiswa sudah mulai tidak tertib, melakukan pembakaran, serta melewati batas waktu sesuai aturan. Karena itu kami harus mengambil langkah tegas,” ujar Desmont.
BACA JUGA:Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo Duduk Bersama Mahasiswa di Tengah Aksi Damai
Aksi Ricuh dan Pembubaran Paksa
Situasi memanas ketika massa membakar portal jalan di sekitar lokasi aksi.
Polisi kemudian mengerahkan mobil water cannon untuk mengendalikan keadaan.
Namun, upaya tersebut mendapat perlawanan dari pengunjuk rasa yang melempari kendaraan polisi dengan batu.
BACA JUGA:Strategi Besar Prabowo: 15 Bendungan & Irigasi Multifungsi Demi Wujudkan Lumbung Pangan Indonesia
Kericuhan juga pecah di Jembatan Telaga, Kabupaten Gorontalo, saat sejumlah mahasiswa membakar pembatas jalan.
Aksi yang diikuti ratusan mahasiswa dari berbagai organisasi itu akhirnya dibubarkan paksa oleh aparat kepolisian.
Untuk mengurai massa, polisi menembakkan gas air mata, sehingga peserta aksi mundur hingga ke arah Kampus III Universitas Negeri Gorontalo.
Dalam proses pembubaran itu, puluhan mahasiswa diamankan.
BACA JUGA:Gusnar Ismail dan Ratusan Ojol Gorontalo Gelar Doa Bersama untuk Almarhum Affan Kurniawan
Situasi Berangsur Kondusif
Sumber: