Polda Gorontalo Gelar Sosialisasi Bahaya Judi Online di SMA Negeri 3 Kota Gorontalo

Ditreskrimsus Polda Gorontalo Bentuk Generasi Muda Sadar Hukum Lewat Edukasi Digital---tribratanews.polri.go.id
GORONTALO, DISWAY.ID - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Gorontalo mengadakan kegiatan sosialisasi bertema “Bahaya Judi Online Bagi Generasi Muda dalam Rangka Membangun Karakter yang Kuat serta Memiliki Kesadaran Hukum”.
Acara ini berlangsung di SMA Negeri 3 Kota Gorontalo pada Sabtu (18/10/2025) dan diikuti dengan antusias oleh ratusan pelajar.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh IPDA Hafidz Ikhwani Yudhansyah, S.Tr.K., yang menjabat sebagai Panit Subdit Tipidsiber Ditreskrimsus Polda Gorontalo.
“Dalam sosialisasi ini kami memberikan pemahaman tentang bahaya dan dampak negatif dari judi online serta pinjaman online ilegal, terutama bagi kalangan pelajar yang rentan terpengaruh oleh perkembangan teknologi digital yang tidak sehat,” ujar IPDA Hafidz.
BACA JUGA:Perempuan Unggul, Gorontalo Maju: Pesan Kadis Kesehatan di Pelantikan FPPBM
Sebanyak 300 siswa ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, terdiri atas 100 siswa kelas 10, 100 siswa kelas 11, dan 100 siswa kelas 12.
Menurut Hafidz, semangat dan keingintahuan peserta terlihat jelas, terutama saat sesi tanya jawab interaktif dibuka.
“Antusiasme para siswa sangat tinggi. Ada delapan siswa yang aktif bertanya mengenai praktik judi online dan fenomena pinjaman online ilegal yang saat ini sedang marak di masyarakat,” tambahnya.
Melalui kegiatan edukatif ini, Ditreskrimsus Polda Gorontalo berharap para pelajar dapat memahami konsekuensi hukum dan dampak sosial dari aktivitas judi online, sekaligus membentuk karakter kuat, disiplin, dan berintegritas di era digital yang penuh tantangan.
BACA JUGA:Tutup Pengabdian 33 Tahun, Misranda E. U. Nalole Resmi Purnabakti dari Pemprov Gorontalo
“Sosialisasi ini merupakan bagian dari komitmen Polda Gorontalo dalam menciptakan generasi muda yang sadar hukum, bijak dalam menggunakan teknologi, dan bertanggung jawab terhadap masa depannya,” tutup IPDA Hafidz.
Sumber: