GORONTALO, DISWAY.ID - Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, secara resmi mencanangkan Gerakan Pariwisata Gorontalo Bersinar pada Minggu 6 Juli 2025.
Sebuah inisiatif yang mengusung semangat destinasi wisata bersih dari narkoba dan sampah.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) dan digelar bertepatan dengan Car Free Day di sepanjang Jalan Panjaitan, Kota Gorontalo.
"Gerakan Pariwisata Bersih Tanpa Narkoba ini merupakan komitmen bersama seluruh elemen masyarakat, dari tingkat kabupaten hingga kota, untuk menciptakan destinasi wisata yang sehat, aman, dan nyaman,” ujar Wagub Idah Syahidah dalam sambutannya.
BACA JUGA:Proses SPMB Gorontalo 2025 Dipertanyakan, Ini Penjelasan Kepala Dinas Pendidikan
Ia menegaskan bahwa pariwisata yang sehat tidak hanya ditandai dengan keindahan alam, tetapi juga didukung oleh gaya hidup masyarakat yang bebas dari narkoba dan minuman keras.
Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar seremoni, tetapi harus menjadi gerakan nyata dan berkelanjutan.
"BNNP dan sektor pariwisata tidak bisa dipisahkan. Jika suatu daerah ingin maju di sektor pariwisata, maka harus bersih dari narkoba. Ini tanggung jawab bersama,” tegas Idah.
Kegiatan ini juga melibatkan Duta Anti Narkoba serta generasi muda dari kalangan Gen Z, yang menunjukkan semangat kolaboratif dalam upaya membangun budaya sehat dan memperkuat cinta terhadap wisata daerah.
BACA JUGA:Dukung Prestasi, Pemprov Gorontalo Fokus Kembangkan Atlet Muda Melalui Ajang Kompetisi
Idah juga mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan. Ia menyoroti banyaknya sampah botol plastik yang tertinggal usai kegiatan dan mengajak peserta untuk membuang sampah pada tempatnya.
“Kebersihan dan komitmen melawan narkoba bukan hanya tanggung jawab hari ini, tapi setiap hari,” pesannya.
Rangkaian acara dimulai dengan jalan santai yang mengambil titik start di depan Rumah Jabatan Gubernur dan finis di depan Kantor Wilayah Bank SulutGo.
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai unsur, termasuk Kepala BNNP Gorontalo, Kakanwil Kemenkumham, Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Danlanal Gorontalo, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi serta kabupaten/kota, dan jajaran Kanwil BSG.
Gerakan Pariwisata Bersinar diharapkan menjadi langkah awal menuju perubahan besar dalam pembangunan destinasi wisata Gorontalo yang unggul, sehat, dan berkelanjutan.