Wakil Gubernur Gorontalo Kunjungi Lapas Boalemo, Fokus pada Edukasi Kesehatan

Minggu 29-06-2025,08:00 WIB
Reporter : Risto Risanto
Editor : Risto Risanto

GORONTALO, DISWAY.ID - Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, melakukan kunjungan ke Lapas Kelas IIB Boalemo pada Sabtu, 28 Juni 2025 guna mendukung kegiatan edukasi kesehatan dan pemeriksaan HIV bagi warga binaan.

Kunjungan ini merupakan wujud konkret dari perhatian Pemerintah Provinsi Gorontalo terhadap hak kesehatan para narapidana, meskipun sedang menjalani masa hukuman. 

"Kami hadir di sini untuk meningkatkan pemahaman mengenai HIV-AIDS. Masih banyak masyarakat yang belum benar-benar memahami tentang penyakit ini. Banyak yang hanya mendengar informasi dari media atau percakapan sehari-hari tanpa benar-benar memahami cara penularannya, pencegahan, dan pengobatannya," tutur Idah dalam sambutannya.

Sebagai Ketua Pelaksana Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Gorontalo, Idah menegaskan bahwa pemerintah terus berupaya untuk mencegah dan mengendalikan HIV-AIDS. 

BACA JUGA:Emiliano Martinez Jadi Pengganti Andre Onana di MU?

BACA JUGA:Lomba Gerak Jalan Syar’i Meriahkan Tahun Baru Islam di Gorontalo

Salah satunya adalah melalui ekspansi skrining HIV ke berbagai lapisan masyarakat dengan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, demi mendukung target eliminasi HIV pada tahun 2030.

"Kami menyadari bahwa tantangan yang dihadapi sangat kompleks. Namun, dengan komitmen, kesungguhan, dan kerja sama dari semua pihak, saya yakin bahwa target eliminasi HIV pada tahun 2030 dapat tercapai," tambah Idah.

Idah juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini, mulai dari petugas lapas, tenaga kesehatan, jajaran KPA, hingga para penyuluh yang turut berpartisipasi dalam memberikan edukasi yang mudah dipahami oleh para warga binaan.

Sementara itu, Kepala Lapas Boalemo, Agus Risdianto, mengungkapkan bahwa sebagian besar warga binaan di lapasnya terlibat dalam kasus asusila, khususnya yang berkaitan dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

BACA JUGA:Hari Bhayangkara ke-79 Dimeriahkan dengan Turnamen Tenis Kapolda Gorontalo Cup

Saat ini, dari total 258 penghuni lapas, sebanyak 62 orang atau 35 persen terlibat dalam kasus tersebut.

"Melihat situasi ini, kami merasa bahwa kegiatan edukasi dan pemeriksaan HIV sangat relevan. Namun demikian, kami ingin melaporkan bahwa pemeriksaan HIV rutin dilakukan dengan kerjasama antara Lapas Boalemo, Dinas Kesehatan Boalemo, dan Puskesmas Tilamuta. Pada bulan Mei lalu, sebanyak 83 narapidana telah menjalani pemeriksaan dan hasilnya semuanya negatif," jelas Agus.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, hingga saat ini jumlah kasus HIV-AIDS mencapai 1.257 kasus. Dari jumlah itu, Kabupaten Boalemo menyumbang 119 kasus, terdiri atas 77 kasus HIV dan 42 kasus AIDS.

Di tengah upaya pencegahan dan pengendalian HIV-AIDS ini, maka diperlukan kerja sama semua pihak untuk mengedukasi dan memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat tentang bahaya dan penyebaran penyakit tersebut.

Kategori :