Bantuan UMKM Tahap II Gorontalo Dipastikan Tidak Kadaluarsa, Ini Penjelasan Idah Syahidah

Bantuan UMKM Tahap II Gorontalo Dipastikan Tidak Kadaluarsa, Ini Penjelasan Idah Syahidah

Bantuan UMKM Tahap II Gorontalo Dipastikan Tidak Kadaluarsa, Ini Penjelasan Idah Syahidah---Nova Diskominfotik

GORONTALO, DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi Gorontalo memastikan bahwa bantuan untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang disalurkan ke masyarakat aman digunakan serta layak dikonsumsi.

Penegasan ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, saat menyerahkan bantuan UMKM di Kantor Camat Bone Raya, Kabupaten Bone Bolango, Senin (25/8/2025).

Pemeriksaan Kualitas Bantuan

Wagub Idah menekankan bahwa seluruh bantuan telah dipastikan kualitasnya oleh pemerintah. Meski begitu, masyarakat tetap diminta melakukan pemeriksaan mandiri.

BACA JUGA:BTN Siap Layani Transaksi Perbankan 6,5 Juta Jemaat HKBP

“Bantuan ini layak digunakan, layak dikonsumsi, dan aman diolah. Pemerintah tentu memberikan yang terbaik, bukan barang kadaluarsa. Jika ada produk yang rusak atau expired, segera laporkan kepada petugas,” tegas Idah.

Sebagai bentuk kepastian, Idah meninjau langsung truk pengangkut bantuan saat tiba di lokasi acara. Beberapa item seperti susu kaleng, minyak goreng, gula, beras, hingga mentega dicek satu per satu untuk memastikan masa kedaluwarsanya.

Sasaran Bantuan UMKM Tahap II

Bantuan UMKM tahap II ini menyasar pelaku usaha kecil seperti pemilik warung/kios, penjual gorengan, pedagang nasi kuning, hingga penjual minuman ringan seperti Pop Ice.

BACA JUGA:281 Kasus Suspek Campak di Pohuwato, Dinkes Gorontalo Perkuat Imunisasi dan Surveilans

Khusus di titik Bone Raya, tercatat 133 pelaku UMKM menerima bantuan, mewakili tiga kecamatan, yaitu:

- Kecamatan Bone: 59 penerima

- Kecamatan Bone Raya: 24 penerima

- Kecamatan Bulawa: 50 penerima

Dorongan Produktivitas dan Kemandirian

Idah berharap program ini tidak hanya sekadar membantu meringankan beban usaha masyarakat, tetapi juga menjadi pendorong produktivitas dan keberlanjutan UMKM di Gorontalo.

"Pemerintah berharap bantuan ini benar-benar dimanfaatkan untuk pengembangan usaha, sehingga UMKM kita bisa semakin maju dan mandiri,” tandasnya.

Sumber: