Wagub Idah Syahidah Ajak Gen Z Masuk Jadi Pengurus Dekranasda

Wagub Idah Syahidah Ajak Gen Z Masuk Jadi Pengurus Dekranasda

Wagub Idah Syahidah Ajak Gen Z Masuk Jadi Pengurus Dekranasda---Nova Diskominfotik

GORONTALO, DISWAY.ID - Wakil Gubernur GORONTALO, Idah Syahidah, mengajukan saran agar pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dapat membuka peluang bagi keterlibatan GORONTALO.disway.id/listtag/1411/gen-z">gen Z dalam kepengurusan.

Menurutnya, penting bagi generasi muda untuk diberikan kesempatan untuk berkontribusi dan berkreasi di bidang kerajinan lokal.

Hal tersebut disampaikan wagub Idah Syahidah saat melakukan kunjungan ke Gebyar UMKM Gorontalo 2025 sekaligus Pelantikan Pengurus Dekranas di gedung Belle li Mbui, Kota Gorontalo, pada Sabtu, 26 April 2025.

"Generasi Z harus dibawa masuk sebagai pengurus. Mereka memiliki ide-ide segar yang dapat memperkaya dunia karawo, tidak hanya untuk kalangan tua, tetapi juga menarik minat generasi Z," ujar Idah Syahidah.

BACA JUGA:Gusnar Ismail Siap Manfaatkan Incinerator untuk Tingkatkan Sumber PAD

"Beberapa dari mereka bahkan sudah mulai mendesain karawo dan pakaian dengan desain yang menarik bagi semua kalangan," sambungnya.

Idah menyoroti tantangan yang dihadapi oleh Dekranasda kedepan, yaitu menggerakkan generasi baru dari para pengrajin lokal terutama dalam memperkaya karya tradisional seperti upia karanji dan kain sulaman karawo.

Kualitas kedua produk unggulan daerah ini harus terus meningkat melalui inovasi dan promosi yang berkelanjutan.

"Kita perlu melibatkan anak-anak sekolah menengah. Mengapa? Pertama, untuk menarik minat mereka, kedua, untuk memberikan motivasi dan ruang inovasi bagi mereka. Dengan begitu, mereka akan lebih paham langkah-langkah yang harus diambil untuk mengembangkan potensi bakat yang mereka miliki," lanjut mantan ketua Dekranasda Provinsi Gorontalo tersebut.

BACA JUGA:Pengukuhan Ketua dan Pengurus Dekranasda Masa Bakti 2025-2030 di gedung Bele Limbui Kota Gorontalo

Gebyar UMKM Gorontalo akan berlangsung hingga tanggal 29 April 2025.

Sebanyak 40 UMKM kuliner akan membuka stan di halaman gedung Belle li Mbui, sementara 150 UMKM dari berbagai kabupaten/kota akan memamerkan produk-produk unggulan mereka di dalam gedung.

Selain itu, terdapat pula stan pelayanan Hak Kekayaan Intelektual dari Kementerian Hukum dan HAM, layanan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, layanan Sertifikasi Jaminan Halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal, layanan Izin Usaha - Nomor Induk Berusaha dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, serta konsultasi mengenai kemasan dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian setempat.

Sumber: