Puskesmas Limboto Raih Pengakuan Nasional Sebagai Pelayanan Ramah Anak Tahun 2025
KemenPPPA Tetapkan Puskesmas Limboto Sebagai Layanan Ramah Anak Tahun 2025---Dok. Dinkes Gorontalo
GORONTALO, DISWAY.ID - Puskesmas GORONTALO.disway.id/listtag/3238/limboto">Limboto kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional.
Fasilitas kesehatan tersebut resmi ditetapkan sebagai salah satu Pelayanan Ramah Anak di Puskesmas (PRAP) tahun 2025 oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia.
Penetapan ini tercantum dalam surat resmi Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Nomor B-77/D.PHA.05/TK.05/11/2025 tertanggal 6 November 2025, yang berisi hasil akhir pengembangan layanan Sekolah Ramah Anak (SRA) dan PRAP sesuai dengan standar nasional.
Bukti Komitmen Mewujudkan Pelayanan Ramah Anak
Kepala Puskesmas Limboto, Nurhijjah Pakaya, menyampaikan rasa syukur atas pengakuan tersebut.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas penetapan ini. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen kami dalam memberikan pelayanan kesehatan yang ramah, aman, dan nyaman bagi anak-anak,” ujar Nurhijjah, Jumat 7 November 2025.
Menurutnya, status PRAP ini diperoleh setelah melalui berbagai tahapan evaluasi dari KemenPPPA, mulai dari penilaian mandiri, verifikasi lapangan, hingga audit tahap akhir yang dilaksanakan secara hybrid.
Dari hasil tersebut, Puskesmas Limboto dinyatakan memenuhi seluruh kriteria layanan kesehatan ramah anak sesuai pedoman nasional.
Sejalan dengan Regulasi Perlindungan Anak Nasional
Program PRAP sendiri merupakan bagian dari implementasi Peraturan Menteri PPPA Nomor 4 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Layanan Pemenuhan Hak Anak (PHA).
Tujuan utamanya adalah memastikan setiap anak memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas dan berkeadilan, dengan memperhatikan aspek hak anak, non-diskriminasi, serta lingkungan yang mendukung tumbuh kembang optimal.
Apresiasi Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dr. Anang S. Otoluwa, M.Kes, turut memberikan apresiasi atas capaian tersebut.
“Kami bangga dengan keberhasilan Puskesmas Limboto yang menjadi salah satu dari 11 puskesmas di Indonesia berstatus PRAP. Ini membuktikan bahwa Gorontalo semakin serius dalam menghadirkan layanan kesehatan yang tidak hanya menyembuhkan, tapi juga melindungi hak-hak anak,” ujarnya.
Anang menambahkan, pencapaian ini menjadi langkah penting dalam mewujudkan Gorontalo sebagai Provinsi Layak Anak, terutama melalui sektor pelayanan kesehatan yang inklusif dan berorientasi keluarga.
Sumber: