GORONTALO, DISWAY.ID - Komisi III DPRD Gorontalo Utara merespon dengan serius kasus dugaan pemukulan siswa oleh oknum kepala sekolah di wilayah mereka.
Ketua Komisi III, Dheninda Chaerunnisa, menyatakan bahwa pihaknya telah mengambil langkah-langkah untuk menindaklanjuti insiden tersebut.
Menurutnya, dugaan pemukulan siswa tersebut harus ditanggapi dengan serius karena dapat merusak dunia pendidikan di daerah tersebut.
Komisi III DPRD Gorontalo Utara bertekad untuk memastikan penanganan yang tepat terhadap kasus ini.
Dheninda Chaerunnisa juga menegaskan penolakannya terhadap segala bentuk kekerasan di lingkungan sekolah. Baginya, anak-anak harus merasa aman dan nyaman saat berada di sekolah.
Oleh karena itu, pihaknya telah menghubungi Kepala Dinas Pendidikan untuk segera merespons insiden tersebut.
Komisi III DPRD Gorontalo Utara juga berencana untuk mengundang semua pihak terkait dalam rapat kerja bersama guna menindaklanjuti dugaan aksi kekerasan di sekolah.
Mereka berharap penyelesaian insiden tersebut dapat menjadi jaminan bagi kelangsungan pendidikan di daerah tersebut tanpa ada kekerasan.
BACA JUGA:Berbagi Berkah dan Kebahagiaan Idul Adha, PGN Group Bagikan 955 Hewan Kurban untuk Masyarakat
Anggota DPRD termuda di lembaga tersebut menekankan bahwa Komisi III DPRD tidak akan membiarkan insiden semacam ini terjadi lagi di masa depan.
Mereka komitmen untuk melindungi siswa-siswa dan memastikan bahwa sekolah merupakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk belajar.
Dalam upaya untuk mengatasi masalah ini, Komisi III DPRD Gorontalo Utara juga akan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan pihak terkait lainnya.
Mereka berusaha untuk menjamin bahwa kasus serupa tidak akan terulang dan menciderai dunia pendidikan di daerah itu.
BACA JUGA:Momen Idul Adha 1446, Kapolres Gorontalo: Semoga Kita Dapat Tingkatkan Ketaqwaan kepada Allah SWT