GORONTALO, DISWAY.ID - Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, telah menyatakan dukungannya terhadap program pembiayaan yang dijalankan oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk pelaku UMKM perempuan di Provinsi Gorontalo.
Pendapat ini disampaikan setelah melakukan audiensi dengan PT PNM Gorontalo di ruang kerjanya pada hari Senin, 5 Mei 2025.
Menurut Idah, kehadiran PNM memberikan harapan baru bagi para pelaku UMKM perempuan yang selama ini bergantung pada bantuan pemerintah.
Ia mengungkapkan bahwa PNM menawarkan dua jenis pembiayaan, yaitu Mekar dan ULaMM, dengan akses yang mudah dan persyaratan yang tidak terlalu rumit.
BACA JUGA:Gubernur Gusnar Ismail Dukung Half Marathon UNG, Dukung Ekonomi Lokal Meningkat
Idah menegaskan bahwa dirinya secara pribadi sangat mendukung program ini karena prosesnya sederhana dan dapat diakses oleh pelaku usaha pemula maupun yang sudah berpengalaman.
PNM juga mengajarkan para pelaku usaha untuk bertanggung jawab atas dana yang diterima, berbeda dengan bantuan hibah dari pemerintah yang tidak memerlukan pengembalian.
Selain itu, Idah juga memberikan apresiasi terhadap sistem tanggung renteng yang diterapkan dalam program Mekar, di mana anggota kelompok memiliki tanggung jawab bersama untuk memastikan kesuksesan usaha mereka.
Peran ketua kelompok juga dianggap penting dalam memotivasi anggota dan mencegah terjadinya beban bagi kelompok lain.
Pada 21 Mei 2025 mendatang, PNM direncanakan akan mengadakan kegiatan pemberdayaan untuk 500 pelaku UMKM perempuan di gedung Sumberia.
Menurut Idah, hal ini menunjukkan bahwa perempuan memiliki peran penting dalam ekonomi keluarga dan masyarakat.
Pemerintah pun memberikan dukungan penuh terhadap langkah-langkah ini.
Selain audiensi dengan PT PNM, Idah juga menerima audiensi dari perwakilan Federasi Dance Sport dan Breaking Indonesia Provinsi Gorontalo, yang akan berkompetisi dalam Festival Olahraga Nasional di Bali.
Ini menunjukkan bahwa Gorontalo memiliki potensi besar dalam berbagai sektor, termasuk olahraga.