Desa Toto Utara Dipilih untuk Monev Percontohan Desa Anti Korupsi Provinsi Gorontalo

Desa Toto Utara Dipilih untuk Monev Percontohan Desa Anti Korupsi Provinsi Gorontalo---Dok. Pemprov Gorontalo
GORONTALO, DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi GORONTALO menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi (GORONTALO.disway.id/listtag/2698/monev">Monev) Percontohan Desa Anti Korupsi di Desa Toto Utara, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango, Rabu 2 Juli 2025.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Asisten III Setda Provinsi Gorontalo, Misranda Nalole.
Monev ini merupakan bagian dari komitmen Pemprov Gorontalo untuk memperkuat nilai-nilai integritas dan transparansi di lingkungan pemerintahan desa.
Fokus utama kegiatan ini adalah penguatan pemahaman terhadap sembilan nilai antikorupsi, pelaporan gratifikasi, serta pembeda antara suap dan pemerasan.
BACA JUGA:Wagub Gorontalo Idah Syahidah Tegaskan Bansos Harus Digunakan Secara Produktif, Bukan Konsumtif
Kolaborasi Lintas OPD
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Inspektorat Daerah, Dinas PMD dan Dukcapil, serta Dinas Kominfo dan Statistik Provinsi Gorontalo, dan memasuki hari kedua pelaksanaannya. Materi yang diberikan bertujuan untuk memberikan pemahaman menyeluruh kepada aparatur desa agar dapat mengelola pemerintahan dengan bersih dan akuntabel.
Dalam sambutannya, Misranda Nalole menegaskan bahwa menjadi desa percontohan anti korupsi bukanlah tugas yang mudah. Ia menekankan pentingnya integritas sebagai pondasi utama dalam tata kelola pemerintahan desa.
“Mewujudkan desa antikorupsi tidak gampang, apalagi mempertahankannya. Ini bukan sekadar label, tapi menyangkut komitmen penuh terhadap transparansi dan akuntabilitas,” ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya kejujuran dalam setiap laporan kegiatan, termasuk laporan perjalanan dinas, agar semangat antikorupsi benar-benar tertanam dan dijalankan secara nyata, bukan hanya slogan semata.
BACA JUGA:Kuota Penerima BLP3G Tahun 2025 Mengalami Penyesuaian Signifikan, Idah Syahidah Beri Penjelasan
Komitmen Pemerintah Desa Toto Utara
Kepala Desa Toto Utara, Ramla Djafar, menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini di desanya. Ia menyatakan kesiapannya untuk menjadikan monev ini sebagai momentum perbaikan dalam aspek administrasi dan tata kelola desa.
“Kami menyadari tanggung jawab besar ini dan sangat terbuka terhadap masukan dan bimbingan dari tim provinsi atas kekurangan dalam dokumen maupun implementasi di lapangan,” tutur Ramla.
Dukungan Luas dan Kunjungan ke Desa Lain
Acara Monev turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting seperti perwakilan Inspektur Provinsi Gorontalo, Ketua Tim Monev Desa Antikorupsi Provinsi beserta anggota, Camat Tilongkabila, Ketua BPD Desa Toto Utara dan jajarannya. Kehadiran mereka mencerminkan kuatnya dukungan lintas sektor terhadap gerakan desa bersih dari korupsi.
Sumber: