1.500 KPM di Kecamatan Sumalata Menikmati Pasar Murah Bersubsidi dari Pemprov Gorontalo

1.500 KPM di Kecamatan Sumalata Menikmati Pasar Murah Bersubsidi dari Pemprov Gorontalo

1.500 KPM di Kecamatan Sumalata Menikmati Pasar Murah Bersubsidi dari Pemprov Gorontalo---Nova Diskominfotik

GORONTALO, DISWAY.ID - Sebanyak 1.500 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kecamatan Sumalata, Kabupaten Gorontalo Utara, merasakan manfaat langsung dari Pasar Murah bersubsidi yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo.

Acara ini diresmikan oleh Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail, didampingi Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie, di halaman Kantor Desa Bulontio Timur, Sumalata, pada Selasa, 3 Juni 2025.

Dalam pidatonya, Gubernur Gusnar Ismail menyampaikan bahwa program pasar murah ini merupakan kegiatan insidental yang diselenggarakan dalam momen-momen tertentu yang dianggap strategis dan dibutuhkan oleh masyarakat.

BACA JUGA:Kejar Target! BTN Aktif Pertemukan Produsen Material Ramah Lingkungan Dengan Developer

Tujuan dari pasar murah ini adalah untuk membantu menjaga daya beli masyarakat, terutama saat terjadi lonjakan harga bahan pokok.

Di samping itu, ini juga menunjukkan kepedulian nyata pemerintah dalam memastikan kebutuhan pokok masyarakat terpenuhi.

Pasar murah di Sumalata merupakan kali pertama di wilayah tersebut, dan menjadi bagian dari kunjungan kerja Gubernur dan Wakil Gubernur ke berbagai kecamatan di Gorontalo Utara.

Menurut Gusnar, kehadiran pemerintah tidak hanya berupa acara seremonial, tapi juga memberikan bantuan langsung seperti pasar murah ini.

"Kami berada di wilayah Tolinggula sejak kemarin dan hari ini kami hadir di Sumalata untuk menggelar pasar murah sekaligus menyambut Hari Raya Idul Adha yang semakin dekat," tambahnya.

BACA JUGA:Hasil Spin Off BTN Syariah Akan Memperkuat Pasar Keuangan Syariah Di Indonesia

Antusiasme masyarakat terhadap kegiatan ini sangat tinggi.

Dinas Kumperindag provinsi telah menyediakan 1.500 paket kebutuhan pokok dengan harga yang telah disubsidi, dari Rp 235.000 menjadi hanya Rp 95.000 per paket.

Tujuh komoditas yang dijual di pasar murah tersebut meliputi beras 5 Kg seharga Rp 25.000, minyak goreng 1 liter seharga Rp 10.000, cabai rawit ¼ Kg seharga Rp 10.000, bawang merah ½ Kg seharga Rp 10.000, gula pasir 1 Kg seharga Rp 10.000, telur 10 butir seharga Rp 10.000, dan daging ayam 1 ekor seharga Rp 20.000.

Peserta pasar murah merasa terbantu dengan adanya program ini dan mengapresiasi langkah pemerintah dalam mendukung kesejahteraan masyarakat.

Sumber: