97 Rumah yang Terdampak Puting Beliung Diverifikasi Pemprov Gorontalo, Dapat Bantuan BBR

GORONTALO, DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi GORONTALO telah melakukan langkah cepat dalam penanganan pasca-bencana angin puting beliung di Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten GORONTALO.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menyelesaikan tahap verifikasi penerima bantuan Bahan Bangunan Rumah (BBR) sesegera mungkin.

Proses verifikasi dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Kementerian Sosial, Dinas Sosial Provinsi, dan Kabupaten pada tanggal 20-22 Mei 2025.

Hasil dari verifikasi ini menunjukkan bahwa sebanyak 97 rumah dianggap layak untuk menerima bantuan dari total 111 usulan yang diajukan.

BACA JUGA:Al-Hilal Siap Tawarkan Uang Rp 1,7 Triliun Demi Boyong Bruno Fernandes, MU Tergoda?

Hal ini menunjukkan komitmen yang kuat dari Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan tepat sasaran.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, Sagita Wartabone, menegaskan pentingnya agar tidak ada pengurangan kuota penerima bantuan dan dana yang disalurkan benar-benar dimanfaatkan untuk tujuan yang telah ditetapkan.

Selain itu, Sagita juga memberikan apresiasi kepada seluruh relawan dan instansi yang turut terlibat dalam penanganan bencana ini.

Bantuan BBR yang disalurkan diharapkan dapat membantu dalam pemulihan infrastruktur yang rusak akibat bencana serta mendukung pemulihan ekonomi bagi warga yang terdampak.

BACA JUGA:Hansi Flick Bakal 'Tendang' Ronald Araujo dari Barcelona? Ini Jawabannya

Bantuan tersebut akan disalurkan dalam bentuk transfer langsung kepada penerima, dengan nilai yang disesuaikan berdasarkan tingkat kerusakan rumah dan kondisi sosial ekonomi penerima, sesuai dengan regulasi pemerintah pusat yang berlaku.

Dengan adanya bantuan ini, diharapkan masyarakat yang terdampak bencana dapat segera mendapatkan bantuan yang dibutuhkan untuk memulihkan kehidupan mereka.

Semua pihak yang terlibat dalam penanganan bencana ini diharapkan dapat terus bekerja sama dan berkoordinasi dengan baik guna memastikan bahwa proses pemulihan pasca-bencana dapat berjalan dengan lancar dan efektif.

Sumber: