Gusnar Ismail: Realisasi Serapan Belanja Harus Jadi Perhatian Utama!

GORONTALO, DISWAY.ID - Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, mempertegas pentingnya akselerasi realisasi anggaran guna mendukung program pembangunan yang telah diatur dalam APBD 2025.

Pernyataan ini disampaikannya ketika membuka dan memimpin rapat koordinasi Evaluasi Penyerapan Anggaran OPD untuk bulan Mei 2025, yang berlangsung di Ruang Dulohupa, Gedung Gubernur, pada hari Kamis 22 Mei 2025 kemarin.

Menurut data Badan Keuangan, hingga pertengahan bulan Mei, rata-rata serapan anggaran oleh OPD baru mencapai 29% dari target yang ditetapkan, yakni sebesar 32% dari total pagu anggaran tahun ini.

Terdapat beberapa OPD yang melaporkan serapan anggaran masih di bawah 20%, sementara sebagian lainnya sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan.

BACA JUGA:Gusnar Ismail Maknai Peringatan Harkitnas ke-117 Sebagai Momentum Kebangkitan Kesadaran Baru

"Dalam rangkaus pertengahan tahun anggaran, penting bagi kita untuk memperhatikan serapan belanja agar target pembangunan dapat tercapai sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Evaluasi hari ini merupakan momen krusial untuk mengidentifikasi kendala-kendala yang perlu segera diselesaikan secara objektif," ungkap Gusnar.

Gusnar juga mengingatkan seluruh pimpinan OPD agar lebih proaktif dalam mengatasi kendala teknis maupun administratif yang bisa menghambat serapan anggaran.

Dia menegaskan bahwa percepatan realisasi anggaran sangat vital dalam mendukung program pembangunan dan pelayanan publik secara optimal.

Rapat tersebut diakhiri dengan penyampaian tindak lanjut yang harus segera dilakukan oleh masing-masing OPD, termasuk penyusunan laporan mingguan mengenai capaian serapan serta percepatan proses lelang dan pelaksanaan kegiatan fisik.

BACA JUGA:Gusnar Ismail Melantik Sejumlah Kepsek SMA dan SMK di Ruang Dulohupa

Pemerintah Provinsi Gorontalo bersumpah untuk terus melakukan pengawasan dan pendampingan guna memastikan serapan anggaran berjalan dengan optimal, transparan, dan tepat sasaran demi kesejahteraan masyarakat.

Gusnar juga menekankan pentingnya kerjasama yang erat antara OPD dalam mengefektifkan penggunaan anggaran sesuai dengan program pembangunan yang telah dirancang.

Sumber: