Kadinkes Gorontalo Anang S. Otoluwa Tekankan Pentingnya “DNA Juara” di Lingkungan Dinas Kesehatan

Kadinkes Gorontalo Anang S. Otoluwa Tekankan Pentingnya “DNA Juara” di Lingkungan Dinas Kesehatan

Kadinkes Gorontalo Anang S. Otoluwa Tekankan Pentingnya “DNA Juara” di Lingkungan Dinas Kesehatan---Dok. Dinkes Gorontalo

GORONTALO, DISWAY.ID - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi GORONTALO, Anang S. Otoluwa, menekankan pentingnya membangun semangat “DNA juara” dalam setiap program dan pelayanan kesehatan.

Pesan tersebut ia sampaikan saat apel pagi di halaman Kantor Dinas Kesehatan, Senin (29/09/2025).

Menurut Anang, DNA juara tidak hanya sebatas slogan, melainkan harus diwujudkan dalam sikap kerja, inovasi, hingga pelayanan langsung kepada masyarakat.

“Harapan saya, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo bisa melahirkan DNA juara dalam setiap kegiatan. Semangat ini akan memotivasi kita semua untuk terus berinovasi, berkarya, dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan,” ujar Anang.

BACA JUGA:Wagub Gorontalo Idah Syahidah Ikut Panipi Fun Run 7K, Ajak Masyarakat Hidup Sehat

Prestasi Terbaru Dinas Kesehatan Gorontalo

Dalam sepekan terakhir, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo berhasil mencatatkan sejumlah prestasi membanggakan.

Salah satunya adalah meraih juara 1 Gorontalo Karnaval Karawo (GKK) untuk pertama kalinya.

Selain itu, instansi ini juga ditetapkan sebagai institusi pembina terbaik rumah sakit di Gorontalo melalui ajang Sitti Khadijah Award.

Capaian tersebut mendapat apresiasi langsung dari Anang. Ia menegaskan bahwa prestasi bukanlah tujuan akhir, melainkan dorongan agar Dinas Kesehatan semakin solid dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

BACA JUGA:Liga Inggris 2025: Liverpool, MU, dan Chelsea Kompak Kalah di Hari yang Sama, Pertama Sejak 1994

Fokus pada Peningkatan Kualitas Rumah Sakit

Dalam arahannya, Anang juga menyoroti pentingnya pembinaan rumah sakit di seluruh wilayah Gorontalo.

Menurutnya, tidak ada lagi pembeda tipologi rumah sakit seperti tipe A atau tipe B.

“Semua rumah sakit kini dituntut memberikan pelayanan terbaik sesuai standar nasional.

Oleh karena itu, pembinaan dan pengawasan harus terus dilakukan agar setiap fasilitas kesehatan mampu menghadirkan layanan yang kompeten,” jelasnya.

Sumber: