GORONTALO, DISWAY.ID - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Gorontalo melalui Pokja II sukses menggelar kegiatan “Gebyar Literasi” di Aula Rumah Dinas Gubernur Gorontalo, Selasa 21 Oktober 2025.
Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua TP-PKK Provinsi Gorontalo, Nani Ismail Mokodongan, sebagai bagian dari pelaksanaan program unggulan mereka, Galeri Pelangi.
Dalam sambutannya, Nani menegaskan bahwa literasi bukan sekadar kemampuan membaca dan menulis, melainkan juga kemampuan memahami informasi, mengolahnya secara kritis, dan menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat.
Ia menilai, literasi adalah jembatan penting menuju kesejahteraan keluarga dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
BACA JUGA:Pastikan Makanan Aman dan Higienis, Idah Syahidah Tinjau SPPG MBG Gorontalo Sejak Subuh
“Melalui kegiatan ini, kita dapat melihat bagaimana literasi diwujudkan dalam berbagai bentuk kegiatan, mulai dari lomba hingga edukasi bagi para kader PKK. Ini membuktikan bahwa literasi adalah bagian penting dari kehidupan berkelanjutan,” ujar Nani.
Komitmen memperkuat gerakan literasi di Gorontalo juga diperlihatkan melalui penandatanganan pernyataan komitmen bersama antara TP-PKK Provinsi dan perwakilan TP-PKK kabupaten/kota.
Melalui kesepakatan tersebut, mereka bertekad menjadikan literasi sebagai budaya kerja PKK untuk menumbuhkan kemampuan berpikir kritis serta meningkatkan kesadaran terhadap isu-isu sosial.
“Dari keluarga yang gemar berliterasi, akan lahir generasi tangguh, mandiri, dan berdaya saing, yang kelak memimpin masa depan bangsa,” harap Nani.
Sementara itu, Wakil Anggota Pokja II, Ningsih Nau’e, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran literasi sejak usia dini serta mendorong kreativitas dan pemberdayaan ekonomi keluarga, khususnya melalui sektor UMKM.
BACA JUGA:54 ASN Dinas Kesehatan Gorontalo Resmi Jadi PPPK, Anang Otoluwa Dorong Peningkatan Kinerja
Rangkaian Gebyar Literasi 2025 ini dikemas secara komprehensif, meliputi Workshop Edukasi Literasi dan Kewirausahaan yang diikuti oleh sekitar 100 peserta dari kalangan UP2K, kader PKK, dan pelaku UMKM.
Workshop tersebut memberikan pelatihan praktis untuk menumbuhkan kemandirian ekonomi dan mendorong munculnya wirausaha kreatif di tingkat keluarga.
Selain itu, kegiatan juga dimeriahkan dengan Lomba Cipta dan Baca Puisi Ibu dan Anak, Lomba Konten Literasi, serta Bazar Produk UMKM UP2K.
Acara turut dihadiri oleh jajaran Ketua TP-PKK kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo, para pimpinan OPD, dewan juri, narasumber workshop, serta kader PKK dan pelaku UMKM dari berbagai daerah.